SEBUAH serial Korea produksi MBC bertajuk C
an You Hear My Heart ini sudah wara-wiri promonya di stasiun televisi Indosiar. Rencananya serial ini akan tayang setelah lebaran usai.
Can You Hear My Heart berjumlah 30 episode dan merupakan serial dengan tipe alur cerita
mellow dan sedih.
Cha Dong Joo (Kim Jae Won) adalah seorang pria yang mempunyai
pendengaran yang normal, bahkan ia pandai dalam memainkan piano. Cha
Dong Joo juga merupakan cucu tunggal dari seorang kakek pemilik WK
Group. Dong Joo sendiri sangat menikmati kehidupannya bersama ibu, ayah
dan kakeknya ini.
Sementara itu, di lain tempat, disebuah desa kecil hiduplah seorang
nenek bernama Hwang Soon Geum (Yoon Yeo Jung). Nenek ini memiliki
seorang anak lelaki yang memiliki keterbelakangan mental bernama Bong
Young Kyu (Jung Bo Suk). Walaupun Young Kyu memiliki keterbelakangan
mental namun ia sangat rajin bekerja. Young Kyu sendiri telah mempunyai
seorang putra yang tampan dan pintar yang masih sekolah di SMU bernama
Bong Ma Roo (Seo Young Joo). Ma Roo yang masih muda memiliki emosi yang
sangat labil, ia kadang tidak bisa menerima kondisi keluarga, khususnya,
ayahnya yg memiliki keterbelakangan mental. Sejak kecil Ma Roo juga
tidak pernah mengenal ibunya. Karena neneknya selalu mengatakan jika Ibu
Ma Roo telah meninggal dunia.
Ayah Ma Roo yang polos ini jatuh cinta kepada wanita tuna rungu yang
bekerja di sebuah salon kecil. Wanita tersebut juga telah mempunya putri
yang berusia 9 tahun. Namun putri wanita ini tidak sekolah karena
keterbatasan biaya. Sejak ibunya menikah dengan ayah Ma Roo, gadis kecil
ini diberi nama Bong Woo Ri (Hwang Jung Eum). Akhirnya Woo Ri dan Ma
Roo pun menjadi saudara tiri. Ma Roo awalnya tidak suka dengan keluarga
barunya, tetapi karena kemanjaan dan kebaikan Woo Ri, akhirnya Ma Roo
mulai membuka hatinya pelan-pelan untuk ibu dan saudara tirinya
tersebut.
Suatu hari WK Group berencana ingin memberikan beasiswa untuk
siswa-siswi berprestasi di desa Woo Ri dan Ma Roo tinggal. Cha Dong Joo,
anak lelaki tampan dan ramah yang masih berumur 13 tahun ini ikut
dengan ayahnya Choi Jin Chul (Song Seung Hwan) dan ibunya Tae Yeon Sook
(Lee Hye Young) ke desa itu. Bong Ma Roo berhasil mendapatkan beasiswa
dan tampak akrab dengan ibu Dong Joo. Hal ini nyatanya membuat ayah Dong
Joo tidak senang karena Ma Roo adalah anak orang miskin yang tentunya
sangat berbeda status sosialnya dengan keluarganya yang kaya. Berbeda
dengan ayahnya, Dong Joo sangat baik dan ramah. Dong Joo kecil menolong
Woo Ri saat Woo Ri dikejar satpam sekolah. Dari sinilah persahabatan
mereka mulai terjalin. Dong Joo juga sempat mengajari Woo Ri bermain
piano.
Namun suatu ketika, semuanya berubah. Kebahagian Ma Roo, Woo Ri dan Dong
Joo berubah menjadi kesedihan. Banyak peristiwa yang terjadi
bersamaan yang akhirnya membuat hancur keluarga Dong Joo dan keluarga Ma
Roo. Pabrik WK yang berada di desa tempat Ma Roo tinggal, tiba-tiba
kebakaran. Ibu Woo Ri yang bekerja di pabrik tersebut meninggal demi
menyelamatkan sebuah jam tangan yang ingin untuk Ma Roo. Demi menutupi
kesalahan tersebut, Ayah Dong Joo malah mengkambinghitamkan Ayah Ma
Roo. Pada saat bersamaan di rumah Dong Joo juga terjadi
peristiwa menggemparkan. Pada saat Dong Joo yang hendak diam-diam
memasuki kamarnya dengan cara memanjat tembok rumahnya, Dong Joo
melihat ayahnya sendiri dengan tega membunuh kakeknya dengan cara
mencabut oksigen kakeknya.
Dong Joo terjatuh dari lantai atas karena kagetnya. Kepalanya membentur
batu. Ibu Dong Joo menjadi sangat terpukul atas peristiwa tersebut.
Masalah kembali datang secara bersamaan, Ibu Dong Joo mendengarkan
pengakuan sekretarisnya Kim Shin Ae (Kang Moon Young) jika
sekretarisnya tersebut mempunyai seorang putra hasil hubungannya dengan
suaminya sendiri. Ibu Dong Joo mulai yakin jika suaminya tidak tulus
menikahinya, padahal ia sudah terlanjur memberikan sertifikat saham Dong
Joo dan miliknya pada suaminya tersebut.
Nasib tragis menimpa keluarga Ma Roo. Ibu tiri Ma Roo meninggal
dunia sedangkan ayahnya dipenjara atas kesalahan yang tidak
dilakukannya. Ma Roo pun akhirnya memohon kepada ibu Dong Joo untuk
membantunya membebaskan ayahnya. Ma Roo hanya bisa berharap kepada ibu
Dong Joo yang ia kenal ramah. Ibu Dong Joo menyadari kalau ternyata Ma
Roo adalah putra dari Sin Ae dan Jin Chul suaminya.
Shin Ae ternyata adalah saudara Young Kyu, dan Young Kyu ternyata bukan
ayah kandung Ma Roo. Akhirnya ibu Dong Joo membawa Ma Roo ke
Amerika dengan niat membalas dendam pada suaminya sendiri dan juga Shin
Ae. Ibu Dong Joo membebaskan ayah Ma Roo dengan syarat Ma Roo
harus memutuskan hubungannya dengan keluarga lamanya. Tanpa
sepengetahuan suaminya, Ma Roo dibawa ke Amerika. Nama Ma Roo pun
diganti dengan nama Jang Joon Ha, seakan-akan dia adalah putra dari
dokter Jang (dokter pribadi Dong Joo). Dan akhirnya, Ma Roo, Dong Joo
dan Ibu Dong Joo tinggal di Amerika selama pengobatan Dong Joo.
Sayangnya pengobatan Dong Joo sendiri tidak maksimal. Dong Joo harus
merelakan kehilangan pendengarannya sendiri. Ibu Dong Joo menjadi
depresi dan berniat akan menjadikan Dong Joo sebagai bonekanya
sekembalinya dari Amerika.
16 Tahun kemudian berlalu. Kini Woo Ri, nenek dan ayahnya tinggal di
rumah baru mereka. Pada masa sulit itu, Woo Ri dan ayahnya selalu
mencari keberadaan Ma Roo yang hilang. Mereka melakukan segala cara
untuk menemukan Ma Roo walau pada akhirnya, usahanya tersebut sia-sia.
Suatu saat, Woo Ri melihat seorang pemuda yang tindak-tanduknya mirip
dengan Ma Roo. Woo Ri mengira, Dong Joo adalah Ma Roo yang dicarinya.
Dong Joo menyembunyikan kelemahan pendengarannya pada semua orang. Cara Dong Joo tahu apa yang
orang bicarakan adalah dengan melihat gerak bibir lawan bicaranya. Oleh karenanya Dong Joo suka memakai headphone. Ia berpura-pura sedang mendengarkan musik.
Hal ini dilakukan Dong Joo agar tidak diremehkan orang dalam memimpin
perusahaan. Tekad sebenarnya adalah agar para dewan dan pemilik saham
mempercayainya untuk memimpin WK Group dan mengusir ayah Jin Chul, yang
tak lain adalah ayah tirinya. Jin Chul sebenarnya bukan ayah kandungnya,
tetapi lelaki yang menikah dengan ibunya saat ibunya hamil. Ayah
kandung Dong Joo sudah meninggal saat Dong Joo masih didalam perut
ibunya.
Ma Roo menyadari kalau Woo Ri yang sudah besar adalah adik tirinya. Ia
meminta Dong Joo menjaga jarak dengan keluarga Ma Roo yang lama. Woo Ri
sangat kesal karena sikap Dong Joo yang sombong yang mirip dengan
ayahnya. Ditambah lagi ternyata kebun tempat ayahnya bekerja adalah
milik keluarga WK, bahkan ayahnya dipecat tanpa alasan yang jelas. Belum
lagi ada perusahaan kosmetik bawahan WK yang ingin membeli lukisan
ayahnya.
Woo Ri sangat geram kepada keluarga WK. Dong Joo pun segera meredakan
amarah Woo Ri sebelum ayah tirinya mengetahui kalau Woo Ri adalah putri
dari korban kebakaran 16 tahun yang lalu. Dong Joo dan Ma Roo membohongi
Woo Ri jika Dong Joo hilang ingatan akibat kecelakaan 16 tahun lalu.
Karena Dong Joo merasa bersalah, Dong Joo memberikan kembali pekerjaan
pada ayah Woo Ri, ditambah lagi harus mengurus ikan di rumah baru Dong
Joo. Kebetulan rumah baru Dong Joo berdekatan dengan rumah Woo Ri. Woo
Ri pun harus mengirim susu ke rumah Dong Joo dan karyawan kebun setiap
pagi hari.
Hubungan Dong Joo dan Woo Ri pun semakin dekat. Selain itu, Ma Roo juga
selalu membantu menjaga Woo Ri. Tetapi lama kelamaan Ma Roo merasakan
ada yang aneh dengan perasaannya sendiri terhadap Woo Ri. Sementara itu
sahabat Woo Ri yang tinggal satu atap dengannya juga menyukai Woo Ri dan
berniat menjadikan Woo Ri sebagai kekasihnya.
***
Drama sepanjang 30 episode ini nampaknya cocok dengan selera tontonan di
Indonesia. Selain masalah percintaan, kisah dan intrik balas dendam
juga mewarnai serial ini. Serial ini amat berpotensi mengikat penonton
Indonesia untuk terus menyaksikannya. Saksikan
Can You Hear My Heart Mulai 27 Agustus 2012 Senin-Jum'at Pkl.16.30 WIB di Indosiar.